Inilah Alasan Kenapa Coach Shin Tetap Panggil Marteen Paes untuk ASEAN Cup 2024
Inilah Alasan Kenapa Coach Shin Tetap Panggil Marteen Paes. Marteen Paes dikabarkan telah dipanggil Coach Shin untuk mengikuti turnamen ASEAN Cup 2024, Marteen Paes adalah pemain aboard yang berlaga di klub Amerika Serikat. Kiranya, apa alasan sang pelatih tetap memanggil Paes untuk jauh-jauh bergabung bersama Timnas pada turnamen ini?
Alasan Coach Shin Panggil Marteen Paes untuk ASEAN Cup
Coach Shin dikabarkan memanggil Marteen Paes untuk ASEAN Cup 2024. Marteen Paes dipanggil Coach Shin karena Liga Amerika sudah selesai.
FC Dallas, klub Marteen Paes saat ini telah menyelesaikan MLS Regular series 2024. Dan bertengger di posisi ke 11 klasemen. Sayangnya karena hal itu klub sang kiper gagal melaju ke Championship Series.
FC Dallas akan memulai MLS 2025 pada Februari mendatang. Karena hal itu, Marteen Paes dipastikan akan libur sekitar tiga bulan sebelum MLS series 2025 dimulai.
ASEAN Cup akan dilaksanakan pada akhir tahun ini. Hal inilah yang menjadi alasan Coach Shin memanggil Marteen Paes. Selain bisa fokus pada dua laga penting di November nanti melawan Jepang dan Arab Saudi, Marteen juga diharapkan bisa mengikuti turnamen ASEAN Cup Desember mendatang.
Selain itu, alasan Coach Shin memanggil Marteen Paes adalah karena kiper pelapis yang berlaga di Liga 1 masih kurang konsisten dalam bermain. 3 kiper pelapis tersebut adalah Ernando Ari, Nadeo Argawinata, dan Adi Satrio.
Karena permainan 3 kiper pelapis yang kurang konsisten di Liga 1, Shin Tae Yong pun memanggil Marteen Paes bahkan untuk bertanding di turnamen ASEAN Cup 2024.
Ernando Ari adalah kiper utama Timnas sebelum datangnya Marteen Paes. Di klub nya, Ernando hanya menjadi penghangat kursi cadangan di 4 laga terakhir Persebaya. Sang pelatih pun kini lebih mempercayai Andhika Ramadhani yang menjaga mistar gawang Persebaya. Bahkan sejauh ini Ernando hanya bermain 4 laga di Liga 1 bersama dengan Persebaya.
Sedangkan Nadeo kiper utama Borneo FC di pekan keempatnya di Liga 1 musim ini, Nadeo sudah mendapatkan kartu merah akibat blunder yang ia lakukan. Sikap tersebut tentu saja menjadi pertimbang Shin Tae Yong.
Adi Satrio juga tidak memiliki catatan yang baik di beberapa laga terakhirnya, PSIS bahkan menelan lima kekalahan di lima laga terakhir. Tentu saja hal ini menjadi penilaian.
Karena banyaknya alasan itulah membuat Coach Shin akhirnya tetap memanggil Marteen Paes untuk menjadi kiper utama Timnas.
Pencapaian Marteen Paes di Timnas Indonesia
Debutnya sang Kiper bersama Timnas Indonesia dimulai dengan pertandingan Kualifikasi Piala Dunia zona Asia saat melakukan laga Tandang ke Jeddah. Marteen dipercaya dan diberikan waktu penuh di laga pertamanya itu.
Saat pertandingan melawan Arab Saudi, Marteen Paes bermain sangat baik. Walaupun sempat menggocek lawan, dan berakhir blunder.
Setelah melakukan blunder dan melanggar pemain Saudi, Marteen Paes harus menghalau tendangan penalti yang wasit hadiahi untuk Arab Saudi. Kerennya, Marteen Paes berhasil menepis tendangan penalti tersebut hingga menggagalkan Saudi mencetak gol. Sehingga pada pertandingan ini membuat Timnas Indonesia mengimbangi Arab Saudi 1-1. Dan menjadikan Marteen Paes Man of The Match.
Di laga selanjutnya melawan Australia pun Marteen Paes bermain sangat apik, ia berhasil menggagalkan banyak sekali peluang gol dari Australia.
Banyak sekali tepisan bola yang Marteen lakukan di pertandingan kali ini. Timnas Indonesia lagi-lagi berhasil menahan imbang Australia 0-0 dan lagi-lagi menjadikan Marteen Paes Man of The Match untuk kedua kalinya.